“Pharrell suka topi besar, jadi kami membuatnya menjadi tas yang sangat kecil,” katanya kepada surat kabar itu.
Didirikan pada tahun 2016, MSCHF telah menjadi berita utama dengan apa yang disebut “tetesan”, proyek seni tidak sopan yang sering diolok-olok, sekaligus diuntungkan dari, kapitalisme konsumen. Grup tersebut digugat oleh Nike atas “Devil Shoes”, serangkaian 666 pasang sepatu kets Nike yang dimodifikasi yang menampilkan simbol setan dan tetesan darah manusia asli.
Sengketa itu akhirnya diselesaikan di luar pengadilan. Dikenal karena menggoda dunia seni secara berlebihan, baik menjual gambar Andy Warhol palsu atau memotong lukisan Damian Hirst, kolektif ini juga mengalihkan perhatiannya ke fashion mewah.
Pada tahun 2021, grup tersebut merobek empat tas Birkin untuk membuat sandal (dijuluki “Birkinstocks”) yang menawarkan hingga $76.000 sepasang. Baru-baru ini, sepatu bot karet kartunnya, yang dikenal sebagai “Sepatu Merah Besar”, menjadi viral setelah dipakai oleh bintang-bintang termasuk Doja Cat, Iggy Azalea, dan Janelle MonĂ¡e.
Sebuah pernyataan yang diterbitkan di samping daftar lelang berpendapat bahwa kecintaan industri fashion terhadap tas kecil telah membuat mereka “semakin abstrak” hingga aksesori tersebut “murni branding”.
“Tas tangan kulit kecil sebelumnya masih membutuhkan tangan untuk membawanya, menjadi tidak berfungsi, tidak nyaman bagi ‘pemakainya’,” tambah pernyataan itu.